Jumat, 08 Maret 2013

Akustik Dalam Gitar

Akustik merupakan ilmu yang mempelajari bunyi. Baik berbicara tentang rancangan pembentuk suara, memproduksi suara, merambatkan suara dan dampak dari suara tersebut. Bagi disiplin ilmu seni musik, akustik sangat berhubungan dengan pembentukan ruang yang akan dijadikan membran atau penghasil suara. Secara umum diketahui bahwa, akustik merupakan salah satu cabang ilmu fisika yang mempelajari tentang suara. Ilmu akustik ini juga berhubungan dengan perambatan atau gelombang suara. Sehingga bisa diketahui batas suara untuk manusia, alam bawah sadar dan suara untuk binatang. Akustik secara sederhana bisa diartikan pembuatan ruang pembentuk suara. Kalau dalam dunia rekam, pengertian akan lebih luas, karena berhubungan dengan skala ruang, bahan yang dipakai dalam ruang, volume yang dikeluarkan dan permbenturan volume dengan skala ruang, serta masih banyak hal lagi. Akhirnya cabang ilmu Akustik ini sangat luas dan menghasilkan induk disiplin ilmu yang baru.


Akustik yang berhubungan dengan musik disebut musikal akustik, hal yang mempelajari tata cara membuat instrumen tertentu. Sebagai contoh adalah gitar. Jadi dalam membuat gitar sebenarnya sudah memiliki aturan ruang pada body gitar itu sendiri. Aturan ini sudah distandarkan oleh dunia. Namun demikian dalam hal kepuasan hasil suara dari akustik yang dibuat itu tergantung lagi pada kejelian tiap pengrajin itu sendiri. Betapa rumitnya mempelajari hal akustik ini, dan tentunya butuh kejelian, kalau tidak hanya akan menghasilkan sebuah gitar yang mudah rusak, akustiknya tidak jadi (suaranya purau) dan lain sebagainya. Kejelian ini tentunya berdasarkan pada standar yang telah dibuat. Dan melalui proses panjang perjalanan dari si pegrajin itu sendiri dalam mempelajari akustik hasil cipta karyanya dalam sebuah instrumen.

Akustik Gitar terletak di bagian body gitar. Jika gitar itu kita buka, maka diasana terpasang kayu-kayu kecil yang tertata dalam bentuk tertentu, dan saling berhubungan. Kayu-kayu ini pencipta akustik nada. Kalau letaknya meleset 1ml saja, nada yang tercipta tidak akan menghasilkan sesuai dengan frekuensi yang distandarkan. Namun demikian secara khusus penulisan tentang akustik gitar ini kurang begitu memuaskan bagi para pembaca, sebab ilmu ini adalah rahasi dari si kreator itu sendiri. Mungkin sedikit saya buka rahasia akustik untuk gitar disini. Pada dasarnya body gitar terdiri dari bagian atas, bawah dan samping. Bagian atas pelantara suara, bagian bawah dan samping adalah pemantul suara. Ilmu bunyi berdasarkan pada tempat dimana bunyi akan dipantulkan dan bunyi akan diantarkan. Bagian pemantul tentunya terbuat dari bahan yang lebih keras dan tekstur kayu yang lebih padat, serta lebih tebal, bila dibanding dengan bagian atas, supaya bisa memantulkan suara yang diarahkan kepadanya. Bagian atas sebagai membran atau perantara suara dibikin lebih tipis da terbuat dari bahan yang punya karakter penggetar suara, sehingga getaran yang dikeluarkan berhasil.

Kerjasama kayu bagian atas, bawah dan samping ini tentunya akan menghasilkan suara yang jernih. Sedang untuk pantulan suara yang lama dibutuhkan ruang yang bisa memantulkan dan menahanya. Hal ini diperlukan pembelajaran tentang karakter kayu-kayu yang akan digunakan sebagai bahan. Sejauh ini, hanya kayu yang datang dari eropa yang bisa menghasilkan akustik yang bagus, walhasil banyak para penggemar instrumen gitar memburu bentuk natural dari tekstur kayu tersebut, supaya bisa dipahami benar-benar bahwa kayu itu yang memantulkan atau menghasilkan suara yang bagus. Sampai disini dulu semoga artikel yang kurang jelas ini bisa bermanfaat. Saran dan kritikan sangat diharap, supaya artikel ini bisa lebih bagus dari sekarang.


Gambar diambil dari GOOGLE dengan kata kunci AKUStIK

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mohon masukannya Agan-agan